Ancaman Baru UMKM?

Ancaman Baru UMKM?

Informasi dari Gunem.id mengungkapkan kekhawatiran pemerintah terhadap aplikasi TEMU, sebuah platform belanja online asal China yang dinilai mengancam keberadaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia. Staf Khusus Menteri Bidang Pemberdayaan Ekonomi Kreatif Kemenkop UKM, Fiki Satari, menyatakan aplikasi ini sangat berbahaya karena memfasilitasi transaksi langsung pabrik di China dengan konsumen Indonesia. Model bisnis ini, tanpa perantara seperti reseller atau dropshipper, menghilangkan mata rantai distribusi yang selama ini menopang UMKM.

Collab Media Network banner content

Ditambah lagi, subsidi yang diberikan TEMU membuat harga jual produknya sangat murah, sehingga sulit bagi UMKM lokal untuk bersaing. Aplikasi ini telah sukses membanjiri pasar Australia, Amerika Serikat, Eropa, Thailand, dan Malaysia. Upaya TEMU untuk masuk ke Indonesia telah dilakukan sejak 2022, meski beberapa kali gagal. Terbaru, aplikasi ini kembali mendaftar di DJKI Kemenkumham pada 22 Juli 2024.

Ancaman Baru UMKM?
Foto Istimewa : www.rmoljatim.id

Fiki berharap Kemenkumham, Kementerian Perdagangan, Kementerian Kominfo, dan seluruh pemangku kepentingan dapat bekerja sama mencegah masuknya TEMU ke Indonesia. Pemerintah berkomitmen mengawal dan memastikan aplikasi ini tidak beroperasi di Tanah Air untuk melindungi UMKM nasional.

Jika keberatan atau harus diedit baik Artikel maupun foto Silahkan Laporkan! Terima Kasih

Tags:

Ikuti kami :

Tinggalkan komentar