Warga Desa Kare, Kabupaten Madiun, gotong royong membersihkan puing-puing rumah mereka pasca diterjang angin puting beliung Jumat lalu (7/2). Informasi yang dihimpun Gunem.id dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Madiun menyebutkan, sedikitnya 41 rumah mengalami kerusakan akibat bencana alam tersebut. Kerusakan terparah terfokus pada atap rumah, banyak yang ambrol bahkan rata dengan tanah.

Related Post
"Kemarin sekitar dua jam ada angin kencang disertai hujan deras. Banyak rumah rusak, pohon tumbang, genteng berterbangan," ungkap Sumadi, Ketua RT 06 Desa Kare, Minggu (9/2).

Kerja bakti massal melibatkan berbagai pihak, termasuk Kecamatan Kare, Tagana, Kepolisian, Koramil, dan BPBD Kabupaten Madiun. Mereka bahu-membahu membantu warga memperbaiki rumah yang rusak.
"Pagi ini kita menyisir rumah-rumah yang terdampak angin. Kami bersama masyarakat bergotong royong memperbaiki rumah-rumah yang rusak," jelas Heri Wilistiaka, Pelaksana Tugas Sekretaris Camat Kare.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Madiun, Boby Saktia Putra Lubis, menambahkan, Tim Reaksi Cepat (TRC) bersama relawan dan warga Desa Kare turut serta dalam pembersihan material bangunan. BPBD masih melakukan pendataan kerugian materiil, namun diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah. Saat ini, fokus utama adalah membantu warga yang rumahnya mengalami kerusakan parah.
Tinggalkan komentar
Anda harus masuk untuk berkomentar.