Informasi yang dihimpun Gunem.id menyebutkan, Bank bjb melakukan perubahan susunan Dewan Komisarisnya. Hal ini diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar Kamis (25/5) lalu. RUPSLB tersebut mengangkat Tomsi Tohir dan Rudie Kusmayadi sebagai Komisaris baru. Sementara itu, Muhadi diberhentikan dengan hormat dari jabatannya sebagai Komisaris, efektif sejak penutupan RUPSLB.

Related Post
Direktur Utama bank bjb, Yuddy Renaldi, dalam siaran persnya menjelaskan bahwa perubahan ini merupakan strategi untuk meningkatkan kinerja perusahaan dan memanfaatkan peluang bisnis yang semakin terbuka seiring dengan pemulihan ekonomi. Ia menyampaikan terima kasih kepada Muhadi atas dedikasinya selama menjabat. Yuddy menekankan pentingnya peran Dewan Komisaris dalam pengawasan perusahaan dan memastikan berjalannya tata kelola perusahaan yang baik.

Yuddy optimistis, penyegaran susunan Dewan Komisaris ini akan memperkuat harmonisasi kerja dan mengakselerasi pencapaian target bisnis bank bjb. Ia yakin para komisaris baru akan mampu mendukung program-program bisnis bank bjb, serta menjalankan fungsi pengawasan dan memberikan rekomendasi untuk kemajuan bank tersebut.
Susunan Dewan Komisaris dan Direksi bank bjb yang baru akan berlaku efektif setelah mendapatkan persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan memenuhi ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Dukungan dari pemegang saham, khususnya Pemerintah Provinsi Jawa Barat sebagai pemegang saham terbesar, menjadi kunci dalam penguatan tata kelola perusahaan yang lebih baik. Berbagai inovasi yang dikembangkan bank bjb juga mencerminkan komitmen untuk meningkatkan kualitas dan kinerja di industri perbankan.
Tinggalkan komentar
Anda harus masuk untuk berkomentar.