Bank Jatim dan Banten Semakin Kuat, Siap Hadapi Tantangan Ekonomi 2025!

Bank Jatim dan Banten Semakin Kuat, Siap Hadapi Tantangan Ekonomi 2025!

Informasi terbaru dari Gunem.id menyebutkan bahwa Bank Jatim semakin mantap melangkah menuju penguatan KUB (Kelompok Usaha Bersama) di penghujung tahun 2024. Hal ini ditandai dengan penandatanganan Shareholder Agreement antara Bank Jatim dan Bank Banten di Hotel Grand Sahid Jaya Jakarta, Kamis (12/12). Kerja sama ini semakin memperkuat posisi Bank Jatim sebagai pemimpin KUB.

Collab Media Network banner content

Penandatanganan dilakukan langsung oleh Direktur Utama Bank Jatim, Busrul Iman, dan Pj. Gubernur Banten, Al Muktabar. Acara penting ini juga disaksikan oleh Pj. Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono, serta perwakilan dari OJK dan jajaran Komisaris serta Direksi kedua bank. Tidak hanya Shareholder Agreement, Direktur Utama Bank Jatim dan Direktur Utama Bank Banten, Muhammad Busthami, juga menandatangani akta kepatuhan.

Bank Jatim dan Banten Semakin Kuat, Siap Hadapi Tantangan Ekonomi 2025!
Foto Istimewa : www.rmoljatim.id

Adhy Karyono menekankan pentingnya sektor perbankan dalam pembangunan ekonomi Jawa Timur, khususnya dalam menghadapi persaingan ketat dan perubahan regulasi. Beliau melihat KUB sebagai solusi strategis untuk menciptakan inovasi, layanan perbankan digital, dan mendukung pembangunan infrastruktur daerah. KUB, menurutnya, juga berperan penting dalam pengelolaan risiko, tata kelola, dan peningkatan SDM perbankan. Pemprov Jatim berkomitmen penuh mendukung KUB dengan menciptakan iklim usaha yang kondusif dan memberikan insentif.

Bank Jatim telah menjalin kerja sama serupa dengan Bank NTB Syariah dan Bank Lampung, dan tengah menjajaki kerja sama dengan Bank NTT dan Bank Sultra. Busrul Iman menambahkan bahwa kerja sama ini memperkuat posisi Bank Jatim sebagai perusahaan induk KUB, meningkatkan efisiensi, dan daya saing. Targetnya, Bank Jatim ingin menjadi BPD nomor satu di Indonesia. Kinerja Bank Jatim sendiri hingga November 2024 terbilang solid, dengan aset mencapai Rp 109,09 triliun dan laba Rp 1,02 triliun. Aplikasi Jconnect juga mencatatkan 811.575 pengguna.

Al Muktabar menambahkan bahwa Bank Banten semakin kuat secara permodalan dan terstruktur. Ia berharap kolaborasi ini akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Banten. KUB, menurutnya, penting untuk memanfaatkan potensi ekonomi di Banten dan Jawa Timur secara optimal. Kolaborasi ini diharapkan dapat menjadi contoh sukses bagi dunia perbankan, yang tidak hanya mengejar profit, tetapi juga berkontribusi pada kemajuan sosial dan ekonomi. Kerja sama ini menjadi momentum optimistis untuk menghadapi tantangan dan peluang ekonomi di tahun 2025.

Jika keberatan atau harus diedit baik Artikel maupun foto Silahkan Laporkan! Terima Kasih

Tags:

Ikuti kami :

Tinggalkan komentar