Informasi dari Gunem.id menyebutkan kolaborasi apik antara Bank Jatim dan Pemkab Lamongan telah terwujud dalam tiga program sekaligus pada Selasa (4/3/2025). Kerja sama tersebut meliputi penandatanganan nota kesepahaman Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (ETPD), penandatanganan Pakta Integritas Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD), dan penyerahan program Corporate Social Responsibility (CSR) berupa revitalisasi Alon-Alon Lamongan.

Related Post
Acara yang berlangsung di Ruang Serba Guna Pemkab Lamongan ini dihadiri oleh Direktur IT, Digital, dan Operasional Bank Jatim, Zulhelfi Abidin, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi, dan Wakil Bupati Lamongan Dirham Akbar Aksara. Zulhelfi menekankan komitmen Bank Jatim tak hanya pada profit, tetapi juga pada dampak positif bagi masyarakat Jawa Timur. Revitalisasi Alon-Alon Lamongan melalui CSR Bank Jatim Peduli, menurutnya, merupakan wujud nyata komitmen tersebut.

"Penambahan lampu, kursi taman, playground, dan fasilitas lainnya bertujuan mempercantik Alon-Alon sebagai ruang publik dan wajah kota, meningkatkan kenyamanan warga, serta mendongkrak ekonomi lokal, mengingat banyaknya pedagang kaki lima dan UMKM di sekitarnya," jelas Zulhelfi.
Lebih lanjut, Zulhelfi menjelaskan digitalisasi pajak melalui ETPD dan TP2DD akan mempermudah masyarakat. Bank Jatim, melalui berbagai inovasi layanan seperti m-banking, QRIS, dan ETPD, berkomitmen mewujudkan masyarakat less cash dan inklusi keuangan.
Bupati Yuhronur Efendi menambahkan, ETPD akan menyederhanakan administrasi pajak, dengan validasi, pelaporan, dan pembayaran digital. Sistem ini mengubah transaksi pemerintah daerah dari tunai ke non-tunai berbasis digital. "Transaksi digital mengurangi kontak fisik, meningkatkan akurasi pencatatan, dan mempercepat implementasi yang akuntabel," tegas Yuhronur. Inisiatif ini diharapkan mampu mendorong kemajuan ekonomi Lamongan secara signifikan.
Tinggalkan komentar
Anda harus masuk untuk berkomentar.