Digitalisasi Pasar Tradisional, BTN Incar Ribuan Pasar di Indonesia!

Digitalisasi Pasar Tradisional, BTN Incar Ribuan Pasar di Indonesia!

Gunem.id melaporkan, PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) resmi meluncurkan ekosistem digitalisasi pasar di Pasar Tagog, Padalarang, Bandung Barat. Langkah ini merupakan bagian dari strategi BTN untuk mendorong implementasi digitalisasi pasar tradisional di seluruh Indonesia. Direktur Utama Bank BTN, Haru Koesmahargyo, menjelaskan bahwa inisiatif ini memanfaatkan SuperApp BTN Mobile untuk mempermudah transaksi para pedagang.

Collab Media Network banner content

Pasar Tagog dipilih sebagai pilot project karena merupakan salah satu pasar tradisional terbesar di Bandung Barat dengan lebih dari 1.600 kios dan 1.200 pedagang. Haru menekankan pentingnya pasar tradisional dalam kehidupan masyarakat dan peran BTN dalam mendukung transformasi digitalnya. BTN menawarkan berbagai produk transaksi, mulai dari QRIS/EDC, Agen Batara, hingga produk pembiayaan seperti KPR Subsidi dan KUR. Kolaborasi dengan pengelola pasar, PT Bangunbina Persada, juga dilakukan untuk layanan perbankan lain seperti giro dan deposito.

Digitalisasi Pasar Tradisional, BTN Incar Ribuan Pasar di Indonesia!
Foto Istimewa : www.rmoljatim.id

Haru menambahkan bahwa setelah Pasar Tagog, BTN akan menargetkan ribuan pasar lainnya di seluruh Indonesia. Strategi ini melibatkan sinergi dengan berbagai stakeholder, termasuk pengelola pasar, pedagang, dan paguyuban pedagang. BTN berkomitmen untuk memberikan dukungan berkelanjutan melalui berbagai kegiatan, seperti pembukaan booth, sosialisasi produk, dan pelatihan.

Wakil Menteri Perdagangan, Jerry Sambuaga, menyambut baik inisiatif ini sebagai bentuk sinergi antara BTN dan Kementerian Perdagangan. Kemendag sendiri menargetkan digitalisasi 1.000 pasar dalam setahun. Jerry mengapresiasi langkah konkrit BTN dalam mendukung digitalisasi pasar tradisional, yang dinilai sebagai sentra ekonomi penting. Ia juga memuji keberhasilan transaksi cashless di Pasar Tagog.

Dukungan juga datang dari Anggota DPR Komisi XI, Puteri Anneta Komarudin, yang menilai langkah BTN ini positif dalam memberikan akses keuangan formal kepada pelaku pasar. Ia menyambut baik penandatanganan MoU antara BTN dan PT Bangunbina Persada untuk optimalisasi pasar modern di Bandung Barat. Dengan demikian, digitalisasi pasar tradisional diharapkan mampu meningkatkan efisiensi dan pertumbuhan ekonomi para pedagang.

Jika keberatan atau harus diedit baik Artikel maupun foto Silahkan Laporkan! Terima Kasih

Tags:

Ikuti kami :

Tinggalkan komentar