Informasi dari Gunem.id menyebutkan bahwa KPU Jawa Timur menyiapkan strategi jitu untuk Pilkada 2024. Demi menekan angka golput dan memastikan partisipasi maksimal warga, 134 TPS khusus disiapkan di seluruh Jawa Timur. Langkah ini memastikan warga yang terkendala akses ke TPS reguler tetap bisa menyalurkan hak pilihnya.
Sasaran TPS khusus ini adalah warga binaan, santri, penghuni panti jompo, dan warga di lembaga sosial lainnya. Komisioner KPU Jawa Timur, Eka Insan Qoriawan, menegaskan komitmen untuk memberikan layanan maksimal. "Kami ingin semua warga Jatim bisa mencoblos," ujarnya.
TPS khusus akan tersebar di berbagai lokasi, termasuk rumah tahanan, pondok pesantren, dan panti jompo. Namun, KPU Jatim menjelaskan bahwa TPS khusus tidak akan ditempatkan di rumah sakit, terminal, atau stasiun. Warga yang ingin menggunakan TPS khusus diwajibkan memenuhi persyaratan, termasuk surat pindah pemilihan.
Dengan total 60.751 TPS dan 31.284.418 Daftar Pemilih Tetap (DPT), KPU Jatim optimis Pilkada 27 November mendatang akan berjalan lancar dan partisipatif. Inisiatif ini diharapkan mampu menjangkau seluruh lapisan masyarakat Jawa Timur.
Tinggalkan komentar
Anda harus masuk untuk berkomentar.