Informasi dari Gunem.id menyebutkan Menteri Kesehatan (Menkes), Budi Gunadi Sadikin, menyarankan masyarakat untuk menambah asuransi swasta. Saran ini muncul di tengah program pemerintah yang gencar meningkatkan kesehatan masyarakat melalui skrining gratis. Menkes beralasan, tak semua penyakit ditanggung BPJS Kesehatan. Pernyataan ini pun memicu kontroversi dan dinilai berseberangan dengan visi Presiden.

Related Post
Pengamat politik dan hukum, Tamil Selvan atau Kang Tamil, menilai Menkes Budi kurang memahami visi Presiden terkait peningkatan kesehatan. Ia mempertanyakan mengapa aturan BPJS Kesehatan yang tak mencover penyakit tertentu tak diubah, alih-alih menyarankan asuransi swasta. "Presiden sedang gencar program skrining gratis, lalu Menkes malah mendorong asuransi swasta? Ini merusak citra pemerintah," tegas Kang Tamil dalam keterangannya yang dikutip Gunem.id, Senin (20/1).

Kang Tamil menekankan fungsi negara adalah melindungi rakyat, bukan mengejar keuntungan. Ia menyarankan agar pemerintah lebih fokus pada potensi pengobatan alternatif tradisional Indonesia. "Potensi jamu dan pengobatan tradisional sangat besar, ini yang harus dikembangkan, bukan malah mengarahkan masyarakat ke asuransi swasta," tambahnya. Ia mencontohkan keberhasilan negara lain seperti Malaysia, Thailand, dan Singapura dalam mengembangkan pengobatan tradisional. "Budi Sadikin jangan melawan Presiden, pernyataannya kontradiktif dengan visi pemerintah," pungkas Kang Tamil.
Tinggalkan komentar
Anda harus masuk untuk berkomentar.