• Minggu, 2 April 2023

Studi Terbaru Menyatakan Zat Aditif dalam Makanan Meningkatkan Risiko Diabetes Tipe 2

- Jumat, 20 Januari 2023 | 19:30 WIB
Zat adiktif dalam rokok dapat meningkatkan resiko Diabetes resiko 2 (Pixabay)
Zat adiktif dalam rokok dapat meningkatkan resiko Diabetes resiko 2 (Pixabay)

Gunem.id- Sebuah studi terbaru mengatakan bahwa zat aditif yang ditambahkan di dalam makanan dapat meningkatkan risiko Diabetes tipe 2.

Zat aditif adalah bahan-bahan yang biasanya ditambahkan pada makanan atau minuman dalam proses pengolahan dan penyimpanan untuk menguatkan rasa, mempercantik tampilan, mengawetkan, dan lain-lain.

Jenis-jenis zat aditif yang umum ditambahkan ke dalam makanan antara lain: Monosodium Glutamat (MSG) digunakan untuk memberikan rasa gurih pada makanan, pewarna makanan, Natrium Nitrit, guar gum, dan sirup jagung tinggi fruktosa.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Gemini Berlaku Sabtu 21 Januari 2023: Buatlah Keputusan Berdasarkan Naluri Anda Sendiri

Menurut penelitian yang diterbitkan dalam jurnal PLOS Medicine, nitrit dan nitrat adalah senyawa kimia yang digunakan sebagai bahan tambahan makanan untuk meningkatkan umur simpan suatu makanan.

Untuk menyelidiki hubungan antara paparan makanan dengan risiko Diabetes tipe 2 nitrit/nitrat, peneliti mengakses data yang dikumpulkan dari 104.168 peserta dalam kohort prospektif NutriNet-Sante.

Para peneliti menemukan bahwa peserta dalam kelompok NutriNet-Sante yang melaporkan asupan nitrit yang lebih tinggi secara keseluruhan, dan khususnya dari bahan tambahan makanan dan sumber non-aditif, memiliki risiko lebih tinggi terkena Diabetes tipe 2.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Taurus Berlaku Hari Sabtu 21 Januari 2023: Anda Penuh dengan Getaran Positif

Kelompok tersebut mencakup lebih banyak individu yang lebih muda, lebih sering wanita, yang menunjukkan perilaku yang lebih sehat.

“Hasil ini memberikan bukti baru dalam konteks diskusi saat ini mengenai perlunya pengurangan penggunaan aditif nitrit dalam daging olahan oleh industri makanan, dan dapat mendukung kebutuhan pengaturan pencemaran tanah yang lebih baik oleh pupuk,” penulis menambahkan.

Namun, para ilmuwan tidak menemukan bukti adanya hubungan antara nitrat dari makanan, air, atau aditif dan risiko Diabetes tipe 2.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Aries Berlaku Sabtu 21 Januari 2023: Komunikasi dengan Orang Berpengaruh Berdampak dalam Hidup

Namun, penulis penelitian mengatakan bahwa karena desain penelitian yang dilaporkan sendiri dan observasional dan bahwa peserta umumnya memiliki kebiasaan gaya hidup yang lebih sehat dan tingkat sosio-profesional yang lebih tinggi, diperlukan lebih banyak penelitian untuk mengkonfirmasi hasil mereka.[e]*

Editor: Pulung Nowo Wijoyo

Sumber: healthnews.com

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X