Gunem.id – Khofifah Indar Parawansa, calon Gubernur Jawa Timur, terkesima dengan kebun pembibitan buah di Desa Juwet, Kecamatan Ngrogot, Kabupaten Nganjuk. Bukan hanya karena ragam jenis tanaman buahnya yang mencapai 200 jenis, tetapi juga karena kemampuan usaha ini menembus pasar global!
Related Post
Rohmatul Ummah, pemilik kebun, memulai usaha pembibitan sejak lama, namun baru memanfaatkan platform online untuk memasarkan produknya saat pandemi. "Saat pandemi, banyak anak muda yang kena PHK dan bingung mencari pekerjaan. Mereka datang ke sini untuk mencari penghasilan," ujar Ummah.
Strategi ini ternyata jitu! Usaha bibit milik Ummah kini merambah pasar di luar pulau, seperti Samarinda, Papua, Makassar, dan Jawa Barat. Bahkan, bibit buah dari Desa Juwet juga telah diekspor ke Jepang dan Korea!
Khofifah pun memuji kreativitas dan semangat Ummah dalam mengembangkan usahanya. "Ini artinya ada kreativitas, ada kemauan, dan ada jaringan serta semangat luar biasa. Bahkan, Bu Ummah bukan lulusan fakultas pertanian, tapi ketekunan beliau luar biasa. Beliau bahkan mengembangkan teknik penanaman kultur jaringan agar bibitnya bisa panen lebih cepat," ungkap Khofifah.
Khofifah berharap, usaha agrobisnis ini bisa menjadi contoh bagi daerah lain. "Dengan penjualan online, mereka bisa mengakses pasar digital seluruh Indonesia, bahkan ada dari daerah lain yang bisa memasarkan ke luar negeri," tegas Khofifah.
Khofifah juga terkesan dengan bibit tanaman sawo raksasa atau mame sapote yang bisa menghasilkan buah seberat 2 kilogram. "Ini sungguh luar biasa. Kita berharap usaha bibit ini bisa terus berkembang dan melestarikan buah-buah dari berbagai daerah di Jawa Timur, dan Indonesia pada umumnya," pungkas Khofifah.
Tinggalkan komentar
Anda harus masuk untuk berkomentar.