Gunem.id – Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) serius dalam upaya mencapai swasembada pangan. Salah satu caranya adalah dengan membagikan bantuan berupa benih ikan dan rumput laut kepada masyarakat Kepulauan Seribu. Pembagian bantuan ini dilakukan saat puncak peringatan HUT ke-25 KKP beberapa waktu lalu.
Related Post
Direktur Jenderal Perikanan Budi Daya, Tb Haeru Rahayu, mengungkapkan bahwa bantuan berupa benih ikan kerapu berkualitas dan bibit rumput laut hasil kultur jaringan ini diberikan untuk meningkatkan produktivitas masyarakat sekitar. "Dukungan langsung itu di antaranya bantuan benih ikan kerapu berkualitas dan bibit rumput laut hasil kultur jaringan," ujar Tebe.
Benih ikan kerapu berasal dari Balai Perikanan Budidaya Air Payau (BPBAP) Situbondo, sedangkan bibit rumput laut kultur jaringan hasil Balai Besar Perikanan Budidaya Laut (BBPBL) Lampung.
Tebe menegaskan bahwa KKP berkomitmen menjaga laut tetap sehat dengan menerapkan cara budidaya ikan yang baik. "Upaya menjaga laut tetap sehat dengan melakukan budidaya ikan sesuai dengan kaidah-kaidah cara budidaya Ikan yang baik, selalu kami terapkan sebagai upaya menjaga keberlanjutan sumber daya perikanan untuk generasi mendatang," tegasnya.
Produksi perikanan budidaya diharapkan dapat mendukung tercapainya swasembada pangan nasional di tahun 2024. Selain itu, hasil perikanan budi daya juga dapat digunakan untuk mendukung program makan bergizi gratis pemerintah.
Dirjen Tebe yakin, kesejahteraan masyarakat pembudidaya akan meningkat jika produk perikanan menjadi bagian dari program makan bergizi gratis.
KKP melalui DJPB telah menjalankan program ekonomi biru untuk meningkatkan produksi perikanan budidaya. Program ini meliputi pembangunan modeling budidaya udang di Kebumen, modeling budidaya rumput laut di Wakatobi, modeling budidaya ikan nila salin di Karawang, modeling budidaya lobster di Batam, dan modeling budidaya kepiting di Pasuruan yang masih dalam tahap pembangunan.
Tinggalkan komentar
Anda harus masuk untuk berkomentar.