Gunem.id – Rencana pertemuan Prabowo Subianto dengan Megawati Soekarnoputri menimbulkan pertanyaan baru. Mardiansyah Semar, Ketua Umum Rampai Nusantara, menilai PDIP lebih ideal berada di luar pemerintahan untuk menjaga stabilitas demokrasi.
Related Post
Semar berpendapat bahwa keberadaan PDIP di luar pemerintahan akan menciptakan sistem check and balance yang sehat. "Partai politik di Koalisi Indonesia Maju plus saya rasa sudah cukup dengan jumlah kursi mayoritas di parlemen," ujarnya. Menurutnya, masuknya PDIP ke pemerintahan akan membuat nilai-nilai demokrasi menjadi semu.
"Semoga Pak Prabowo mempertimbangkan hal tersebut supaya demokrasi tetap berjalan sehat ke depan," tambah Semar. Ia juga menyoroti kampanye PDIP yang menyerang Prabowo-Gibran dalam pilpres lalu. "Rasanya malu juga ya habis menyerang secara masif terus malah masuk di dalam pemerintahannya," sindirnya.
Semar menekankan pentingnya partai politik sebagai penyeimbang pemerintahan. "Kami berharap betul ada penyeimbang pemerintahan Prabowo-Gibran untuk mengawal kebijakan dan program yang akan digulirkan dari luar kabinet," pungkasnya.
Tinggalkan komentar
Anda harus masuk untuk berkomentar.