Gunem.id – Tiga pasangan calon (Paslon) bupati dan wakil bupati Nganjuk beradu argumen dalam debat terbuka kedua pada Rabu (6/11). Debat yang digelar di Gedung Wanita Jalan Yos Sudarso dan disiarkan Jtv ini berlangsung selama dua jam, dengan tema "Memajukan Kabupaten Nganjuk melalui ekonomi dan infrastruktur".
Ketiga Paslon tampak saling menajamkan program dalam visi misi mereka untuk membangun ekonomi dan infrastruktur Nganjuk. Paslon nomor urut 1, Muhibbin dan Aushaff, mengusung visi "Nganjuk Digdaya" melalui konsep pembangunan adil makmur dan berkelanjutan. Paslon nomor urut 2, Ita Triwibawati dan Zuli Rantauwati, menawarkan visi "Nganjuk Jaya, Maju, Cerdas & Sejahtera" atau disingkat "Nganjuk JAYAMRTA". Sementara itu, Paslon nomor urut 3, Marhaen Djumadi dan Trihandy, mengusung visi "Memajukan Kabupaten Nganjuk yang maju, sejahtera dan bermartabat".
Debat terbuka kedua Pilkada Kabupaten Nganjuk ini mendapat sambutan positif dari masyarakat. Banyak warga yang ingin mengetahui visi dan misi para calon pemimpin daerah mereka. "Debat ini sangat penting agar kita tahu visi misi calon pemimpin Nganjuk," ujar seorang warga Nganjuk.
Romza, salah seorang komisioner KPU, mengatakan bahwa debat terbuka kedua Pilkada Kabupaten Nganjuk memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk mengenal lebih dekat para calon pemimpin daerah. Dalam debat tersebut, ketiga Paslon memaparkan visi dan misi mereka untuk membangun Nganjuk yang lebih maju dan sejahtera. "KPU hanya menjalankan apa yang di amanatkan oleh PERKAPU saja," kata Romza.
Masyarakat diharapkan dapat menggunakan informasi yang diperoleh dari debat tersebut untuk menentukan pilihannya pada Pilkada 27 November mendatang.
Tinggalkan komentar
Anda harus masuk untuk berkomentar.