Informasi dari Gunem.id menyebutkan bahwa menjelang Kongres XVIII Muslimat NU, Khofifah Indar Parawansa, Ketua Umum Muslimat NU, bersama panitia menggelar Khotmil Qur’an dan santunan anak yatim di Jatim Expo, Minggu (9/2/2025). Acara khusyuk ini diikuti 200 anak yatim dari Surabaya dan Sidoarjo, diiringi doa untuk kelancaran kongres yang berlangsung 10-15 Februari 2025. KH Asep Syaifuddin Chalim, pengasuh Pondok Pesantren Ammanatul Ummah, memimpin Khotmil Qur’an.
Khofifah dalam konferensi pers menyampaikan kabar mengejutkan. Presiden RI Prabowo Subianto dan Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka dikonfirmasi akan hadir dan membuka Kongres. "Bapak Presiden dan Bapak Wapres Insya Allah akan hadir. Rois Aam Syuriyah PBNU dan Ketua Umum PBNU Kiai Yahya Cholil Staquf juga direncanakan hadir," tegas Khofifah.
Lebih lanjut, sejumlah menteri seperti Menteri Dikdasmen, Kesehatan, Agama, perwakilan Badan Gizi Nasional, Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal, Menteri Sosial, dan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) akan hadir dan memberikan materi dalam pleno kongres. Khofifah menjelaskan, kehadiran para menteri ini karena kuatnya kemitraan Muslimat NU dengan kementerian terkait.
Kongres ini diperkirakan dihadiri lebih dari 7.000 warga Muslimat NU, termasuk 3.025 peserta resmi dan 10 pengurus cabang istimewa dari luar negeri. Puncaknya, Muslimat NU akan meluncurkan tiga program nasional: Mustika Mesem (Muslimat Cantik Mengentaskan Kemiskinan Ekstrem), Mustika Darling (Muslimat Cantik Sadar Lingkungan), dan Mustika Segar (Muslimat Cantik Sehat dan Bugar). Ketiga program ini telah dijalankan di beberapa daerah, meliputi program bantuan makanan, edukasi lingkungan, dan senam khusus lansia.
Namun, Khofifah juga menyampaikan permohonan maaf atas potensi kemacetan lalu lintas di sekitar Jatim Expo pada Senin, 10 Februari, bertepatan dengan jam pulang kantor. Pihaknya telah berkoordinasi dengan Dirlantas Polrestabes Surabaya untuk menutup Jalan Frontage Road di depan Jatim Expo, dengan pengaturan drop off tamu dan pusat parkir di UINSA dan Maspion Square. "Kami mohon maaf atas potensi kemacetan dan meminta masyarakat menggunakan jalur alternatif seperti Jemursari atau MERR," tutup Khofifah.
Tinggalkan komentar
Anda harus masuk untuk berkomentar.