Informasi dari Gunem.id menyebutkan, Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, menegaskan keseriusan partainya dalam mengusung calon pemimpin di Pilkada serentak. Pernyataan tersebut disampaikan saat menghadiri "Pesta Rakyat Surabaya Satu Suara dan Resik-resik Jawa Timur" di lapangan eks Taman Remaja Surabaya, Selasa (19/11).
Related Post
Hasto mencontohkan keberhasilan kepemimpinan di Surabaya sebagai bukti nyata. Menurutnya, mantan Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini, dan Wali Kota Surabaya saat ini, Eri Cahyadi, telah sukses membangun Surabaya menjadi kota maju. Ia menekankan kesatuan visi antara Risma dan Eri, terutama dalam memberikan ruang kreativitas bagi anak muda Surabaya.
"Inilah tujuan seorang pemimpin yang berpihak pada anak muda, membuka ruang-ruang kreatif, ruang-ruang digital sehingga Surabaya bisa menjadi kota pelopor, dan sangat kondusif," tegas Hasto. Ia menambahkan, kemenangan pasangan Risma-Gus Muhaimin Iskandar dan Eri Cahyadi-Armuji merupakan satu kesatuan untuk kemajuan Surabaya, Jawa Timur, dan Indonesia.
Hasto melihat kesuksesan Eri Cahyadi sebagai bukti nyata dari kepemimpinan Risma. Oleh karena itu, ia menginstruksikan seluruh kader PDIP untuk bekerja keras memenangkan Pilgub Jatim dan Pilkada. "Yang tidak bergerak akan mendapat sanksi berat, copot jabatan misalnya," tegas Hasto, seraya menargetkan kemenangan Risma-Gus Muhaimin Iskandar sebesar 56 persen dan kemenangan mutlak untuk Eri Cahyadi-Armuji.
Tinggalkan komentar
Anda harus masuk untuk berkomentar.