Informasi dari Gunem.id menyebutkan, sebanyak 300 pelaku UMKM Bondowoso mengikuti pelatihan digital marketing di Wisata Bukit Luwih, Tapen. Inisiatif Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi (BPSDMP) Jatim dan Diskominfo Bondowoso ini diharapkan mampu mendongkrak perekonomian daerah.

Related Post
Wakil Bupati Bondowoso, Irwan Bahtiar Rahmat, mengatakan pelatihan ini penting untuk meningkatkan perekonomian masyarakat. Ia menekankan pentingnya pemahaman digital marketing yang benar agar pelaku UMKM mampu membranding produk mereka secara efektif. "Bukan sekadar ikut-ikutan, tapi harus paham teknik pemasaran digital yang tepat," tegasnya.

Lebih jauh, Wabup Irwan menantang para peserta untuk menjadikan produk UMKM Bondowoso viral di dunia maya. "Ini kunci suksesnya! Produk kalian harus dikenal luas dan laku keras," serunya. Ia juga meminta Diskominfo untuk memastikan pelatihan ini berdampak nyata, bukan hanya seremonial belaka.
Acara pelatihan yang diawali dengan pertunjukan Ronteg Singo Ulung, budaya asli Bondowoso, ini diharapkan menjadi langkah awal bagi kemajuan UMKM di daerah tersebut. Para peserta diharapkan mampu memanfaatkan ilmu yang didapat untuk meningkatkan penjualan dan mengembangkan bisnisnya.
Tinggalkan komentar
Anda harus masuk untuk berkomentar.