Gunem.id - Seorang petani Palestina yang hendak menanam pohon zaitun tak sengaja menabrakkan sekopnya pada benda keras.
Dia lalu menelepon putranya, dan selama tiga bulan mereka menggali sebuah mosaik era Bizantium, yang menurut para ahli adalah salah satu harta arkeologi terbesar yang pernah ditemukan di Gaza.
Penemuan itu membuat takjub, terutama di kalangan arkeolog, dan penguasa Hamas di wilayah itu berencana segera membuat pengumuman besar terkait penemuan itu.
Mosaik itu ditemukan hanya setengah mil dari perbatasan Israel. Lantainya, yang memiliki 17 ikonografi binatang buas dan burung, terpelihara dengan baik dan warnanya cerah.
"Ini adalah lantai mosaik terindah yang ditemukan di Gaza, baik dalam hal kualitas representasi grafis dan kompleksitas geometri," kata René Elter, seorang arkeolog asal Pracis dikutip Gunem.id dari USA Today Jumat, 16 September 2022.
"Belum pernah ditemukan sebelumnya lantai mosaik seindah ini, presisi dalam grafis dan kekayaan warna di Jalur Gaza," lanjutnya.
Menurut Rene Elter, trotoar mosaik ini berasal dari masa antara abad ke-5 dan ke-7, namun penggalian yang tepat harus dilakukan untuk menentukan kapan tepatnya dibangun dan apakah itu bagian dari kompleks agama atau sekuler.
Artikel Terkait
Jejak Dinosaurus Berusia Ratusan Tahun Terlihat di Sungai Paluxy Texas yang Mengering
Fosil Dinosaurus yang Digali di Portugal Bisa Menjadi Penemuan Terbesar di Eropa
Reruntuhan Bekas Pangkalan Militer Romawi Muncul di Spanyol, Setelah 2 Abad Tenggelam
Rakyat Afrika Selatan Tuntut Kerajaan Inggris Kembalikan Berlian Terbesar di Dunia