Gunem.id - arsip Nasional Amerika Serikat (AS) merilis ribuan dokumen yang berkaitan dengan pembunuhan Presiden John F Kennedy tahun 1963, pada Kamis, 15 Desember 2022.
“Dengan rilis ini, dokumen koleksi catatan pembunuhan JFK oleh CIA telah rilis sebanyak 95%,” kata juru bicara CIA dikutip Gunem.id dari The Guardian.,
“Tidak ada dokumen yang akan disunting atau ditahan secara penuh setelah adanya peninjauan intensif selama satu tahun, dari semua informasi yang belum pernah dirilis sebelumnya,” lanjutnya.
Rilis ini dilakukan setelah Presiden Joe Biden mengeluarkan perintah eksekutif yang mengesahkan publikasi dokumen, namun tetap merahasiakan ratusan catatan sensitif lainnya.
Pelepasan 12.879 dokumen ini diperkirakan tidak mengubah kesimpulan hakim agung, Earl Warren, bahwa Lee Harvey Oswald, seorang mantan Marinir dan komunis yang pernah tinggal di Uni Soviet, adalah pelaku utamanya.
Namun, dokumen terbaru ini akan berguna bagi sejarawan yang fokus pada peristiwa seputar pembunuhan tersebut.
Baca Juga: Polda Jatim akan Tindak Tegas Konvoi Kendaraan pada Perayaan Malam Pergantian Tahun Baru 2023
John F Kennedy ditembak mati saat mengendarai iring-iringan mobil di Dallas pada 22 November 1963, pada usia 46 tahun.
Ribuan buku, artikel, acara TV, dan film dokumenter, mengeksplorasi gagasan bahwa pembunuhan Kennedy adalah hasil dari konspirasi yang rumit.
Pada 1992, kongres AS memerintahkan agar semua file terkait penyelidikan kematian Kennedy harus dibuka sepenuhnya untuk umum, melalui arsip Nasional dalam 25 tahun, kecuali arsip sensitif bisa ditahan dengan perintah presiden.
Pada tahun 2017, Presiden Donald Trump merilis dokumen yang berupa catatan, dan memutuskan untuk merilis sisa dokumen lain secara bergiliran.
Semua file JFK yang tersisa seharusnya dirilis pada Oktober 2021, namun Joe Biden menundanya dengan alasan pandemi Covid-19.
Artikel Terkait
Penemuan Fosil Ikan Menunjukkan Manusia Mengenal Cara Memasak sejak 780.000 Tahun Lalu
Rumah Lelang Christie’s Hongkong Batal Lelang Kerangka T-Rex Senilai Rp387 Miliar
Fakta Tentang Kota Pompeii yang Terkubur Letusan Abu Vulkanik Gunung Vesuvius
Nefertiti, Ratu Agung Mesir yang Kehidupannya Penuh Misteri
Museum Inggris dan Jerman Mengembalikan Artefak Hasil Jarahan Tahun 1897 ke Nigeria