• Minggu, 2 April 2023

Sejarah Kamera Digital, Awalnya Digunakan untuk Pesawat Ruang Angkasa Antar Planet

- Minggu, 1 Januari 2023 | 19:02 WIB
Sejarah Kamera digital yang kita gunakan Sekarang (Nikon)
Sejarah Kamera digital yang kita gunakan Sekarang (Nikon)

Gunem.id - Mungkin sebagian kita tidak berpikir bahwa barang sehari-hari seperti susu bayi, headphone nirkabel, dan kasur busa memori adalah barang-barang yang berkaitan dengan perjalanan ke luar angkasa.

Beberapa penemuan muncul karena eksperimen untuk membawa astronot ke orbit atau eksperimen yang dilakukan di Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS).

Ponsel kamera, mouse komputer, dan bahkan beberapa sepatu bot ski, sistem penyaringan air dan lensa anti gores adalah barang yang dihasilkan dari eksperimen yang berkaitan dengan luar angkasa.

Baca Juga: Ramalan Tarot Berdasarkan Zodiak Libra, Scorpio, dan Sagitarius Berlaku 1 hingga 7 Januari 2023

Saat ini, setiap orang memiliki ponsel dengan kamera digital, teknologi kamera masih terus berkembang untuk menjadi lebih besar, lebih berani, dan lebih maju.

Sudah lebih dari 20 tahun sejak ponsel kamera pertama dirilis secara komersial di Jepang, namun kita harus kembali lebih jauh ke belakang untuk melihat apa yang dilakukan para peneliti dalam mewujudkannya.

Sebelum kamera digital pertama dibuat oleh Eastman Kodak pada tahun 1975, orang pertama yang mengembangkan konsep kamera digital adalah insinyur dari Jet Propulsion Laboratory (JPL), Eugene Lally.

Baca Juga: Ramalan Tarot Berdasarkan Zodiak Cancer, Leo, dan Virgo Berlaku Pekan Ini, 1 hingga 7 Januari 2023

Pada tahun 1960-an, Eugene Lally.menjelaskan penggunaan sensor foto mosaik untuk mendigitalkan sinyal cahaya dan menghasilkan gambar diam.

Namun, JPL belum selesai di sana, 30 tahun kemudian atau pada 1990-an, sebuah tim dari laboratorium yang dipimpin oleh Eric Fossum meneliti bagaimana cara mengecilkan kamera secara signifikan pada pesawat ruang angkasa antar planet, tetapi tetap mempertahankan kualitas gambar ilmiah.

Eric Fossum lalu menemukan sensor piksel aktif CMOS (CMOS-APS), yang menampilkan peningkatan kualitas gambar dan menyediakan sistem pencitraan miniatur lengkap, yang beroperasi dengan cepat serta membutuhkan daya yang rendah.

Baca Juga: 5 Alasan Penting Kegagalan Menjalankan Resolusi Tahun Baru

Dia kemudian menyadari bahwa teknologi CMOS-APS akan berguna tidak hanya untuk pencitraan di luar angkasa tetapi juga di Bumi.

Lalu dan pada tahun 1995, Eric Fossum dan rekan-rekan penelitinya mendirikan Photobit.

Halaman:

Editor: Pulung Nowo Wijoyo

Sumber: dailymail.co.uk

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X