• Minggu, 2 April 2023

Arkeolog University of Pennsylvania Temukan 'Warung Makan' Berusia 5.000 Tahun di Irak Selatan

- Minggu, 29 Januari 2023 | 15:40 WIB
ilustrasi - Arkeolog. (Freepik)
ilustrasi - Arkeolog. (Freepik)

Gunem.id - Para arkeolog dari University of Pennsylvania, menemukan sebuah kedai yang diperkirakan berusia hampir 5.000 tahun, di salah satu kota paling awal di Asia Barat Daya.

Para arkeolog itu melakukan ekskavasi di situs arkeologi Lagash, sebuah wilayah di Irak selatan, menemukan warung makan yang diduga berasal dari tahun 2700 SM.

Menurut Holly Pittman, seorang profesor dari Fakultas Sejarah Seni University of Pennsylvania, situs ini sepertinya sarat dengan kepentingan politik, ekonomi, dan agama yang besar.

Baca Juga: Inilah Lokasi dan Jam Buka Gerai Layanan SIM Keliling Karawang, Jawa Barat Hari Selasa 31 Januari 2023

"Kami juga berpikir bahwa Lagash adalah pusat populasi yang signifikan yang memiliki akses siap ke tanah subur dan orang-orang yang didedikasikan untuk produksi kerajinan intensif," kata Holly Pittman dikutip Gunem.id dari New York Post.

Di situs itu ditemukan sisa bangunan mirip sebuah rumah yang penuh dengan bangku, sejenis kulkas dari tanah liat yang disebut sebagai "zeer," oven, dan beberapa wadah penyimpanan, yang banyak diantaranya masih berisi sisa makanan.

warung makan itu ditemukan oleh arkeolog, saat mereka melakukan penggalian di Lagash guna mencari barang-barang peninggalan, untuk mengetahui gambaran kehidupan di lingkungan perkotaan.

Baca Juga: Kasus Kecelakaan yang Menewaskan Mahasiswa UI Mendapat Perhatian Khusus Kompolnas

Holly Pittman juga menyamakan kota metropolitan kuno itu dengan kota Trenton, New Jersey, yang dulu pernah dikenal sebagai pusat manufaktur di Pantai Timur.

"Dengan cara itu kota itu mungkin seperti Trenton. Seperti kata pepatah.

“Trenton membuat, dunia mengambil,” bukan hanya sebuah ibukota, tetapi juga industri yang penting," pungkas Holly Pittman.

Baca Juga: Arkeolog Mesir Temukan Mumi Tertua di Dunia dan Diperkirakan Berusia 4.300 Tahun

penemuan tersebut membuktikan bahwa kegiatan bisnis makan sudah terjadi dari zaman lampau.[e]***

Editor: Pulung Nowo Wijoyo

Sumber: nypost.com

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X