Waspada Hoaks Pilkada! Kapolres Bangkalan Imbau Masyarakat Bijak Bermedsos

Waspada Hoaks Pilkada! Kapolres Bangkalan Imbau Masyarakat Bijak Bermedsos

Gunem.id – Jelang Pilkada serentak 2024, Kapolres Bangkalan, AKBP Febri Isman Jaya, mengingatkan masyarakat Bangkalan untuk waspada terhadap hoaks di media sosial.

Collab Media Network banner content

Meskipun medsos memiliki banyak manfaat, seperti mempermudah akses informasi dan komunikasi, platform ini juga rentan disalahgunakan untuk menyebarkan informasi bohong. Hal ini berpotensi memicu konflik dan memecah belah masyarakat.

Waspada Hoaks Pilkada! Kapolres Bangkalan Imbau Masyarakat Bijak Bermedsos
Foto Istimewa : www.rmoljatim.id

Kapolres menekankan pentingnya kemampuan memilah informasi di dunia maya agar masyarakat tidak mudah terprovokasi oleh informasi yang tidak benar.

"Polres Bangkalan punya Instagram, Twitter, Facebook, selalu menghimbau kepada warga Bangkalan ini bijaklah dalam bermedsos, karena yang di media sosial itu bukan sesuatu yang valid, bisa saja diprovokasi sehingga terpancing untuk melakukan hal-hal yang nyata di lapangan," ujar Kapolres saat diwawancarai di kantornya.

Kapolres juga mengungkapkan bahwa Bangkalan masuk dalam zona merah. Untuk mengantisipasi potensi kerawanan konflik pada pelaksanaan pilkada 2024, Polda Jawa Timur telah menyiapkan pasukan Brimob untuk mendukung pengamanan di wilayah Madura Raya, termasuk Bangkalan.

"Ya, khususnya Madura raya termasuk Bangkalan, juga kita mendapat penambahan personil dari Polda dan apabila dalam eskalasinya nanti kira-kira Bangkalan Ini membutuhkan porsonil tambahan. Maka Polda sudah menyiapkan itu. tinggal kita mintanya berapa. Polda sudah siap," jelasnya.

Selain pengamanan ekstra, Kepolisian juga melaksanakan kegiatan program ‘cooling system’ yang dilakukan oleh Babinkamtibmas. Melalui program ini, petugas memberikan pemahaman kepada masyarakat agar tak mudah terprovokasi isu-isu terkait pilkada yang beredar di tengah masyarakat.

Kapolres menegaskan bahwa Polri akan terus menjaga netralitas dan keamanan, serta memberikan edukasi kepada masyarakat untuk tidak mudah terpancing hoaks. Ia juga mengimbau masyarakat untuk melaporkan jika menemukan informasi yang mengandung unsur SARA atau melanggar aturan kampanye kepada Bawaslu.

"Jika memang itu sudah mengarah tidak sesuai dengan aturan yang berlaku, tidak sesuai dengan aturan perundang-undangan. Ya sampaikan saja. Jangan sampai terlambat," ujarnya.

Kapolres berharap masyarakat dapat berperan aktif dalam menjaga situasi kondusif menjelang Pilkada. Ia juga menyorot pentingnya kolaborasi antara media massa, aparat hukum, dan pemerintah untuk menyampaikan informasi yang positif dan edukatif kepada masyarakat.

"Media massa harus bisa berkolaborasi dengan aparat hukum dengan pemerintah, KPU, bahwa itu untuk menyampaikan berita-berita yang positif dan mengedukasi kepada masyarakat. Jadi kalau bisa ditampilkan itu yang berita-berita yang sejuk dan nyaman," demikian Kapolres.

Jika keberatan atau harus diedit baik Artikel maupun foto Silahkan Laporkan! Terima Kasih

Tags:

Ikuti kami :

Tinggalkan komentar