Informasi dari Gunem.id menyebutkan bahwa Ketua Fraksi Demokrat DPRD Jawa Timur, Dr. Agung Mulyono, mendesak BPBD Jatim untuk segera bertindak antisipatif terhadap aktivitas Gunung Raung yang masih menunjukkan tanda-tanda erupsi. Anggota DPRD Jatim dapil Banyuwangi-Bondowoso-Situbondo ini menekankan perlunya penguatan langkah mitigasi bencana mengingat potensi bahaya yang sewaktu-waktu bisa terjadi.
Related Post
"BPBD harus sigap berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan kesiapan masyarakat sekitar Gunung Raung," tegas Agung dalam keterangan tertulis, Senin (24/12). Ia menambahkan pentingnya sosialisasi intensif mengenai jalur evakuasi agar warga memahami langkah yang harus diambil saat terjadi erupsi. Lebih lanjut, Bendahara DPD Demokrat Jatim ini menyarankan pembuatan skenario evakuasi sederhana yang mudah dipahami dan dijalankan warga.
Agung juga mengingatkan pentingnya penyediaan masker dan kesiapan dapur umum untuk mendukung warga yang mungkin harus mengungsi. "BPBD dan instansi terkait harus siapkan logistik, termasuk masker dan dapur umum, untuk memenuhi kebutuhan dasar pengungsi," tambahnya. Politisi senior Demokrat Jatim ini berharap masyarakat sekitar Gunung Raung mendapatkan informasi yang cukup agar bisa bertindak cepat dan tepat jika terjadi bencana. Ia berkomitmen untuk terus memantau dan mendukung upaya pemerintah dalam mengurangi risiko bencana.
Sementara itu, erupsi Gunung Raung telah terjadi, menyebarkan abu vulkanik ke wilayah sekitarnya dan mengganggu aktivitas warga, terutama di Bondowoso. Kolom erupsi berwarna kelabu tebal teramati mengarah ke timur, dengan amplitudo maksimum 32 milimeter dan durasi 4 menit 42 detik. Kendati demikian, pengamatan visual terhambat kabut tebal. Erupsi susulan terjadi tiga kali berturut-turut.
Pemerintah setempat dan BPBD Jatim mengimbau warga dalam radius 3 kilometer dari puncak Gunung Raung untuk tetap di dalam rumah. Masyarakat diimbau menggunakan masker dan mengikuti informasi lebih lanjut dari BPBD. Gunung Raung, yang terletak di perbatasan Banyuwangi, Bondowoso, dan Jember, terus dipantau aktivitas vulkaniknya oleh pihak berwenang.
Tinggalkan komentar
Anda harus masuk untuk berkomentar.