Informasi dari Gunem.id menyebutkan bahwa Emil Elestianto Dardak, Calon Wakil Gubernur Jawa Timur, membeberkan rencana besarnya untuk membenahi ekosistem ketenagakerjaan dan UMKM di Jawa Timur. Visi ini tak hanya menyentuh generasi milenial, tetapi juga Gen Z.

Related Post
Salah satu fokus utamanya adalah transformasi Millennial Job Center (MJC) menjadi Millennium Job Center. Dardak menjelaskan perlunya adaptasi platform untuk mengakomodasi generasi Gen Z yang kini telah menyusul milenial. "Millennial Job Center akan bertransformasi menjadi Millennium Job Center karena generasi milenial kini telah disusul Gen Z. Kita perlu platform yang lebih inklusif dan adaptif," tegasnya.

Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya peningkatan kualitas Balai Latihan Kerja (BLK). Menurut Dardak, pelatihan tiga minggu dinilai kurang memadai. "Pelatihan di BLK perlu ditingkatkan menjadi tiga bulan. Bukan hanya teknis, tetapi juga etika kerja dan kemampuan non-teknis yang dibimbing langsung oleh HRD perusahaan," jelasnya, mencontohkan pelatihan las yang menunjukkan serapan kerja 100% setelah pelatihan intensif.
Dardak juga menyoroti peran UMKM yang berkontribusi 59% terhadap perekonomian Jawa Timur. Ia mendorong UMKM untuk bertransformasi secara digital, "UMKM harus hybrid, eksis di marketplace, social commerce, dan bersaing di media sosial. Millennium Job Center akan mencetak tenaga kreatif untuk membantu UMKM bertransformasi digital," tambahnya.
Jawa Timur, menurut Dardak, telah menjadi pelopor dalam pengembangan ekonomi gig, menyesuaikan pendidikan vokasi dengan kebutuhan industri. Ia berkomitmen untuk mendukung UMKM agar tidak hanya bertahan, tetapi juga berkembang pesat. "UMKM harus survive dan thrive. Kita akan bantu melalui pelatihan, pemasaran, dan akses pasar yang lebih luas. Millennium Job Center memastikan mereka siap menghadapi tantangan zaman," pungkas Emil. Program ini mendapat sambutan positif dari berbagai pihak, khususnya UMKM dan generasi muda.
Tinggalkan komentar
Anda harus masuk untuk berkomentar.